✡^ Perikop Mrk. 1:1-8; Luk. 3:1-9, 15-17; Yoh. 1:19-28
*3:2 Allah … kerajaan-Nya Secara harfiah: kerajaan surga. Orang Yahudi sering menggunakan kata ‘surga’ supaya tidak secara langsung menyebut Allah. (Lihat Mat. 6:33.)
†3:3 kutipan Secara harfiah: “Siapkan jalan bagi Tuhan. Luruskanlah jalan bagi-Nya.” Matius mengutipnya dari Yes. 40:3 versi Septuaginta (LXX), yang adalah terjemahan PL kuno dalam bahasa Yunani. Karena dia tidak mengutip langsung dari teks Ibrani, maka kutipan ini tidak akan persis sama dengan Yes. 40:3 dalam PL TSI yang diterjemahkan berdasarkan teks Ibrani.
‡3:4 pakaian dan makanan Yohanes Cara hidup Yohanes ini akan mengingatkan para pembaca mula-mula tentang cara hidup Nabi Elia pada zaman dulu. Untuk makanannya, yakni belalang dan madu, sebenarnya adalah makanan musiman. Ketika musim dingin tiba, biasanya belalang dan madu sudah tidak ditemukan lagi. Jadi Yohanes pasti memakan makanan lain juga.
§3:7 kelompok Farisi Kelompok Farisi adalah golongan agama Yahudi yang mempertahankan semua peraturan Musa dan adat istiadat nenek moyang orang Yahudi untuk diikuti secara teliti. Oleh karena itu, banyak dari mereka yang membanggakan diri sebagai orang yang paling berkenan di mata Allah. Banyak juga orang Farisi yang tidak senang kepada Yesus karena Yesus tidak termasuk kelompok mereka. Mereka juga iri ketika banyak orang mengikuti-Nya. Yesus menegur kelompok Farisi dan ahli-ahli Taurat di Mat. 23 karena kemunafikan mereka.
*3:7 kelompok Saduki Kelompok Saduki adalah golongan agama Yahudi yang berlawanan dengan kelompok Farisi. Banyak imam dan orang Lewi termasuk dalam golongan ini. Mereka hanya percaya pada lima kitab pertama dalam PL yang ditulis oleh Musa, yaitu Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, dan Ulangan. Mereka percaya bahwa manusia tidak akan hidup lagi sesudah mati. Lihat Mrk. 12:18 dan Kis. 23:8.
†3:7 ular berbisa Secara harfiah: keturunan ular. Kiasan ini berarti bahwa mereka adalah orang-orang yang jahat dan tidak setia.
‡3:10 metafora hukuman TUHAN Terjemahan harfiah seluruh ayat ini (dengan informasi tersirat): “Kapak (yang menggambarkan hukuman TUHAN) sudah disiapkan untuk menebang pohon anggur (yang menggambarkan bangsa Israel) sampai ke akar-akarnya. Setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik akan ditebang dan dibuang ke dalam api.” Gambaran ini wajar bagi orang yang mendengarkan khotbah Yohanes karena perkataan dua nabi. Di Yer. 2:21, Israel digambarkan seperti pohon anggur yang tidak menghasilkan buah yang baik. Dan di Yeh. 15, Israel digambarkan sebagai pohon anggur yang tidak berguna karena tidak setia kepada TUHAN.
§3:12 metafora penghakiman Terjemahan harfiah seluruh ayat ini (dengan informasi tersirat): “Alat penampi sudah di tangan-Nya (menggambarkan hukuman dari Allah). Sesudah panen (semua orang di dunia ini), Dia akan menggunakan alat-Nya itu untuk memisahkan gandum (menggambarkan orang-orang baik) dari kulit gandum dan kotoran lain (menggambarkan orang-orang jahat). Lalu gandum akan disimpan-Nya di dalam gudang, sedangkan yang lain akan dibakar-Nya di dalam api yang tidak pernah padam.” Alat penampi berbentuk seperti sekop atau garpu besar yang dipakai untuk memisahkan gandum dari kulit arinya. Ayat ini bisa dibandingkan dengan Why. 14:14-20 dan Mat. 25:31-46.
✡3:12 Perikop Mrk. 1:9-11; Luk. 3:21-22; Yoh. 1:32-34